Webinar International Seri III UMKU bersama NTUNHS Taiwan dan Universiti Kebangsaan Malaysia

UMKU- Universitas Muhammadiyah Kudus Kembali menggelar kegiatan Webinar International Webinar Series III (24/7),  “Breastfeeding Promotion and Baby Health” bekerja sama dengan National Taipei University of Nursing and Health Science, Taiwan dan Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM). Kegiatan tersebut dilaksanakan secara virtual/daring.

Seminar ini dibuka oleh Rektor UMKU Rusnoto, SKM, M.Kes.Epid. Dalam sambutannya, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk implementasi kerjasama dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi antara Universitas Muhammadiyah Kudus (Indonesia) dengan National Taipei University of Nursing and Health Science, Taiwan dan Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM). Lebih lanjut menyampaikan bahwa ASI Eksklusif sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi sebagai kelangsungan hidup selanjutnya.

Setelah pembukaan dari Rektor, ketua panitia Anny Rosiana Masitoh, S.Kep., Ns.,M.Kep. Sp.Kep.J. sekaligusWakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan UMKU, menyampaikan pula dalam sambutannya “Webinar International ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap tahun dengan perguruan tinggi yang telah kerjasama dan MoU. Kegiatan ini merupakan salah satu tindak lanjut dari MoU yang telah disepakati”. Pada tahun ini, Universitas Muhammadiyah Kudus menyelenggarakan Webinar Internasional, yang terbagi menjadi beberapa sesi, yaitu 1. Webinar Internasional Keperawatan (Part 1) yang dilaksanakan pada hari Sabtu 26 Juni 2021; 2. Webinar Internasional Farmasi yang dilaksanakan pada hari Sabtu 10 Juli 2021; 3. Webinar Internasional kebidanan yang dilaksanakan hari ini; dan selanjutnya 4. Webinar Internasional Keperawatan (Part 2) di bulan Agustus. Dimana disetiap pelaksanaan sesi webinar diikuti oleh 4 negara, diantaranya Philiphina, Malaysia, Taiwan dan Indonesia. Lebih dari 300 peserta dari berbagai negara turut ikut serta pada webinar sesi pertama dan kedua beberapa minggu lalu, diantaranya dari Botswana, Kyrgyzstan, India, dan Saint Lucia. Kegiatan dilaksanakan dari bulan Juni sampai agustus 2021. Kegiatan ini merupakan langkah awal kami berharap kegiatan-kegiatan lain yang bisa dilakukan secara bersama seperti join research, student exchange, lecturer exchange serta kegiatan academik yang lain.

Kegiatan ini menghadirkan Speakers dari Taiwan, Malaysia, dan Indonesia. Dari Taiwan  Prof. Kuo Su Chen. National Taipei University of Nursing and Health Science, Taiwan.  Speaker dari Malaysia, yaitu Dr. Zainah Binti Mohamed. Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM). Speaker dari Indonesia yaitu Noor Cholifah, S.SiT., M.Kes. dan Ika Tristanti, S.SiT., M.Kes. Universitas Muhammadiyah Kudus, Indonesia. Kegiatan ketiga ini juga dihadiri kurang lebih 200 peserta.

Dr.Zainah Binti Mohamed dari Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) sebagai speaker pertama membahas mengenai fenomena menyusui baik di Malaysia, Indonesia serta di beberapa negara di dunia. Pada kesempatan webinar ini, Dr.Zainah menegaskan bahwa ASI tidak hanya mengenyangkan dan memenuhi nutrisi bayi secara jeneral tetapi kandungan ASI sangat komplek bermanfaat bagi kulit, tulang, usus, ginjal, pendengaran, pengelihatan, IQ, system respirasi, serta yang lain. Untuk meningkatkan kesadaran pentingnya ASI, maka dukungan keluarga, lingkungan dan tenaga Kesehatan sangat dibutuhkan oleh seorang ibu.

Pembicara kedua, Noor Cholifah, S.SiT., M.Kes. Universitas Muhammadiyah Kudus, Indonesia. membahas tentang “Health Promotion on Critical Times of Child’s Growth and Development”. Dalam penjelasannya, ada 12 indikator untuk mencapai keluarga sehat, yaitu 1. (Program Gizi, Kesehatan Ibu & Anak: 1) Keluarga mengikuti KB; 2) Ibu bersalin di faskes; 3) Bayi mendapat imunisasi dasar lengkap; 4) Bayi diberi ASI eksklusif selama 6 bulan; 5) Pertumbuhan balita dipantau tiap bulan). 2. (Pengendalian Penyakit Menular dan Tidak Menular: 6) Penderita TB Paru berobat sesuai standar; 7) Penderita hipertensi berobat teratur; 8) Gangguan jiwa berat tidak ditelantarkan). 3. (Perilaku dan kesehatan lingkungan: 9) Tidak ada anggota keluarga yang merokok; 10) Keluarga memiliki/memakai air bersih; 11) Keluarga memiliki/memkai jamban sehat; 12) Asuransi Kesehatan.

Prof. Kuo Su Chen. National Taipei University of Nursing and Health Science, Taiwan. membahas tentang “Perinatal Depression: Challenge and Opportunity”. Dalam penjelasannya, ia memaparkan beberapa poin, di antaranya: transisi menjadi seorang ibu, waktu yang rentan untuk mengembangkan gangguan kesehatan mental, depresi perinatal (PND), salah satu komplikasi serius yang paling umum dari kehamilan, dan utamanya masalah kesehatan masyarakat.

Pada sesi terakhir, Ika Tristanti, S.SiT., M.Kes. Universitas Muhammadiyah Kudus, Indonesia selaku pembicara keempat menyampaikan tentang “Exclusive Breastfeeding Among Working Mothers”. Pada topik ini ia membahas permasalahan dalam pemberian ASI. (humas)

Informasi Pendaftaran Mahasiswa Baru UMKU