Stunting dan pemberdyaan UMKM menjadi tujuan pengabdian masyarakat yang digagas tim dosen Universitas Muhammadiyah Kudus (UMKU). Kegiatan ini dipusatkan di Balai Desa Sadang, Kecamatan Jekulo Kudus, pada Jumat 20 Oktober 2023.
Kegiatan pengabdian masyarakat kali ini dikemas dalam bentuk penyuluhan bertemakan ”Generasi Emas Desa Sadang Tanpa Stunting dan Penguatan UMKM”. Kegiatan yang merupakan kolaborasi antara dosen dan mahasiswa ini sengaja mengambil tema tersebut karena terdapat beberapa kasus stunting yang ada di Desa Sadang dalam kurun waktu 3 bulan terakhir. Selain itu, sebagian besar masyarakat di Desa Sadang juga merupakan pelaku UMKM yang bergerak di bidang kerajinan.
Kegiatan ini dihadiri oleh perangkat Desa Sadang, bidan desa dan 45 orang peserta yang merupakan warga Desa Sadang, Jekulo, Kabupaten Kudus. Dalam sambutannya, perangkat Desa Sadang yang diwakili oleh Ali Hidayat selaku Sekretaris Desa Sadang menyampaikan apresiasi luar biasa, ”Kami sangat menyambut positif adanya kegiatan pengabdian masyarakat dari UMKU ini. Kami berharap adanya penyuluhan ini dapat memberikan manfaat positif bagi masyarakat Desa Sadang.”
Dua materi yang disampaikan pada penyuluhan dalam kegiatan kali ini. Materi pertama adalah tentang dampak perawakan pendek stunting terhadap kesehatan anak dan peran serta masyarakat dalam mengatasinya. Kemudian dilanjutkan dengan materi yang kedua yaitu terkait strategi-strategi yang dapat diterapkan untuk meningkatkan penjualan umkm via marketplace. Disela-sela kegiatan penyuluhan, peserta juga diajak untuk senam ringan ’ABCDE Cegah Stunting’ oleh mahasiswa agar semakin mengingatkan masyarakat untuk turut serta dalam menekan kejadian stunting. Tim Pengabdian Masyarakat yang terjun pada kegiatan kali ini terdiri dari 13 Dosen dan 19 Mahasiswa UMKU dari berbagai program studi, baik itu program studi kesehatan maupun non-kesehatan. (AR)
