UMKU Angkat Sumpah Profesi 160 Perawat dan Bidan, Rektor Dorong Lulusan Raih Peluang Karir ke Luar Negeri

KUDUS — Universitas Muhammadiyah Kudus (UMKU) sukses menyelenggarakan kegiatan “Pengucapan Lafal Sumpah Profesi Perawat dan Bidan” Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes) pada Rabu, 17 Desember 2025.

Bertempat di Crystal Building Kampus 1 UMKU, kegiatan berlangsung dengan lancar. Mulai dari sambutan-sambutan, pengambilan sumpah Profesi Perawat dan Profesi Bidan, penyempatan pin, sampai dengan foto bersama.

Adapun kegiatan ini dihadiri langsung oleh civitas akademika UMKU, perwakilan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Jawa Tengah, hingga Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Kudus.

Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan UMKU, Indanah, M.Kep., Ns., Sp.Kep. An. menyampaikan, total ada 163 mahasiswa Fikes UMKU yang dinyatakan lulus dan diambil sumpah hari ini. Kelulusan itu sesuai dengan Surat Keputusan Rektor nomor 174/G-1/UMKU/XI/2025.

“Dari 163 mahasiswa Fikes UMKU yang dinyatakan lulus, mereka terdiri atas 3 mahasiswa program studi D3 Keperawatan, 141 mahasiswa program studi Profesi Ners, dan 19 mahasiswa program studi Profesi Bidan,” ungkap Indanah.

Sehingga, tegas Indanah, yang diambil sumpah profesi hari ini adalah 141 mahasiswa prodi Profesi Ners dan 19 mahasiswa prodi Profesi Bidan.

Rektor UMKU, Dr. Edy Soesanto, S.Kp., M.Kes., mengungkapkan, peluang kerja bagi mereka yang lulus profesi Ners ataupun Bidan sangat menjanjikan.

Namun melihat kondisi Indonesia saat ini, peluang pekerjaan untuk perawat maupun bidan sudah makin sedikit, termasuk di rumah sakit ataupun Puskesmas serta di fasilitas kesehatan lainnya.

Untuk itu dengan keahlian yang dimiliki, Rektor mendorong lulusan Profesi Ners dan Bidan UMKU untuk mengambil kesempatan bekerja ke luar negeri.

Rektor menilai, kerja sama Government to Government yang dilakukan pemerintah Indonesia dengan pemerintah luar negeri sangat bagus dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

Seperti dengan pemerintah Jepang, Belanda, Arab Saudi, hingga Timur Tengah, peluang bekerja di sektor kesehatan di bawah naungan Kementerian Kesehatan RI sangat besar. Dengan bekerja di luar negeri, gaji yang didapatkan pun akan jauh lebih besar.

Saat ini, UMKU juga telah membekali sejumlah mahasiswa kesehatan yang akan diberi kesempatan bekerja di Jepang.

“Kami berharap, lulusan UMKU bisa berkarya di luar negeri, Seperti Visi UMKU, harapan kami, lulusan UMKU khususnya Perawat dan Bidan menjadi lulusan yang profesional,” ungkapnya.

Rektor pun melanjutkan, lulusan UMKU memiliki kelebihan di bidang spiritual. Sebagai kampus Muhammadiyah, lulusan UMKU memiliki perilaku baik, ramah, bisa memberikan pelayanan dengan tulus, serta mengahargai orang lain.

“Kelebihan ini lah yang dibutuhan rumah sakit-rumah sakit yang ada di dalam negeri maupun luar negeri,” kata Rektor.

Selanjutnya, Dr. Edy berharap mahasiswa Profesi Ners dan Bidan UMKU yang telah diambil sumpah hari ini, bisa terus meningkatkan kemampuannya. Bisa dengan mengikuti pelatihan-pelatihan sebagai upaya pengembangan diri.

Dalam kesempatan tersebut, Dr. Edy Soesanto mengucapkan terima kasih kepada orang tua maupun keluarga mahasiswa yang telah mempercayai UMKU dalam mendidik keluarga mereka menjadi seseorang yang profesional.

Wakil Ketua Bidang Kesejahteraan DPW PPNI Jateng, Winarno, S.Kep., Ns., mengucapkan selamat kepada mahasiswa UMKU yang diambil sumpah hari ini. Pihaknya menyambut mereka yang telah resmi menyelesaikan studinya di prodi Profesi Ners UMKU, sebagai anggota baru PPNI Jateng.

“Sumpah profesi hari ini bukan akhir, tapi awal tantangan hidup sesungguhnya,” kata Winarno dalam sambutannya.

Kemudian, ia menyebut, perekonomian Indonesia saat ini sedang tidak baik-baik saja dan peluang kerja sangat sedikit. Untuk itu, Winarno mendukung yang disampaikan Rektor UMKU agar lulusan UMKU bisa melanjutkan pekerjaan ke luar negeri.

Untuk itu, Winarno berharap orang tua memberikan kesempatan kepada anak-anak mereka yang berkeinginan bekerja di luar negeri seperti ke Jepang.

“Biarkan anak-anak berkreasi dengan impiannya, agar mereka bisa mencapai masa depan yang lebih cerah,” katanya.

Dukungan untuk bekerja ke luar negeri juga disampaikan oleh Ketua PC IBI Kabupaten Kudus, Bd. Darini, S.S.T.Keb. Pihaknya menyebut, kemampuan untuk bisa neraih kesuksesan, ada pada diri sendiri.

Darini juga meminta kepada orang tua mahasiswa untuk mempersilakan anak-anaknya mengembangkan potensi ilmunya di luar negeri.

“Biarkan anak-anak yang ingin bekerja, persilakan mereka mengembangkan potensi ilmunya di luar negeri,” katanya.

Lebih lanjut, Darini menilai bahwa memilih UMKU sebagai tempat untuk menimba ilmu kesehatan, adalah pilihan tepat. Di UMKU, mereka mendapatkan ilmu yang bermanfaat serta kompeten yang akan menjadi bekal meraih kesuksesan di masa depan.

Dengan belajar di UMKU, menjadi langkah awal para lulusan untuk mencapai kesuksesan di manapun mereka berada. (NR)

Informasi Pendaftaran Mahasiswa Baru UMKU