KUDUS — Menjawab tantangan revolusi industri dan pesatnya perubahan lanskap bisnis, Universitas Muhammadiyah Kudus (UMKU) menghadirkan Program Studi (Prodi) S1 Teknik Industri.
Di momentum Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) tahun akademik 2026/2027, UMKU membuka pendaftaran calon mahasiswa baru prodi yang termasuk dalam Fakultas Ekonomi, Pendidikan, dan Hukum (FEPH) tersebut.
Rektor UMKU, Dr. Edy Soesanto, S.Kp., M.Kes melalui Kepala Biro Humas dan Admisi UMKU, Moh. Aris Prasetiyanto, S.Pd., M.Pd. mengungkapkan, prodi S1 Teknik Industri merupakan prodi yang memiliki multi disiplin keilmuan dengan menggabungkan bidang ilmu teknik dan ilmu manajemen.
“Di Teknik Industri, mahasiswa akan belajar untuk merancang, mengimprovisasi, dan mengimplementasikan suatu sistem terintegrasi, baik di industri manufaktur maupun industri jasa,” ungkap Aris.
Ia melanjutkan, keunggulan dengan belajar di Teknik Industri, mahasiswa dibekali kompetensi tambahan di bidang technopreneur dan sertifikasi K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja).
Selama belajar Teknik Industri UMKU, banyak topik pembelajaran yang dipelajari oleh mahasiswa. Antara lain terkait bagaimana merencanakan dan mengelola suatu usaha atau bisnis melalui Technopreneur.
Kemudian bagaimana mengendalikan mutu produk, merancang dan mengelola suatu metode/proses/tindakan agar efisien dan efektif.
“Termasuk merancang dan mengembangkan proses produksi atau organisasi/bisnis perusahaan agar optimal, serta merancang sistem kerja dan atau produk yang ergonomis, safety dan nyaman,” jelas Aris.
Banyak fasilitas yang disiapkan kampus untuk menunjang proses belajar mengajar para mahasiswa S1 Teknik Industri UMKU.
Beberapa di antaranya ada Lab Ergonomi dan Perancangan Sistem Kerja, Lab Komputer, Wifi dan Internet gratis di seluruh area kampus, ditambah Ruang Kuliah memadai dengan AC hingga Proyektor.
UMKU juga masih memproses sejumlah fasilitas lainnya. Seperti Lab Sistem Produksi, Lab Sistem Manufaktur, Lab Perancangan dan Pengembangan Produk, Lab Technopreneur, dan Lab K3.
Aris melanjutkan, dengan belajar di S1 Teknik Industri, mahasiswa berkesempatan menjadi Pengusaha/Technopreneur, HSE (K3) Engineer, Project Engineer, Marketing/Sales Engineer.
Selain itu juga berkesempatan bekerja di bidang Production Engineer, Quality Control, Supply Chain & Logistik Engineer, Facility Layout & Plan Designer, HR Management, Konsultan Bisnis, hingga Peneliti.
Untuk itu, Aris mengajak seluruh masyarakat Kudus dan sekitarnya yang ingin melanjutkan pendidikan tingkat perguruan tinggi, segera mendaftar ke UMKU.
Terlebih periode November-Desember 2025, UMKU memberikan beasiswa Uang Kuliah Tunggal sebesar 25 persen selama 8 semester bagi mahasiswa prodi non kesehatan.
“Kuliah di UMKU bebas uang gedung dan tidak ada SPI (Sumbangan Pengembangan Institusi),” tutupnya. (NR)
