Kudus(18/9/23) Salah satu value yang digalakkan Universitas Muhammadiyah Kudus (UMKU) ialah visi entrepreneurship. Visi tersebut salah satunya diwujudkan oleh dosen UMKU dalam bentuk kegiatan penyuluhan kewirausahaan.
Tim Dosen secara spesifik memilih Desa Pasuruhan Lor Kudus yang di dalamnya terdapat kelompok organisasi Pimpinan Ranting Aisyiyah (PRA). Kegiatan yang diinisiasi oleh LPPM UMKU tersebut mengangkat tema “Mengolah dan Mengembangkan Kewirausahaan Lokal”.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan dan ketrampilan kepada masyarakat dalam mengenal, mengolah serta mengembangkan kewirausahaan lokal yang berkelanjutan tentang pembuatan sabun. Menurut Apt. Eko Retnowati, M.Si., M.Farm yang hadir memberikan pelatihan secara langsung menyebutkan bahwa sabun dipilih karena hampir setiap saat digunakan oleh semua orang untuk mejaga kesehatan tubuh, khusnya perlindungan pada kuman, bahan dasar yang digunakan untuk membuat sabun cukup dari tanaman yang ada di desa Pasusruan Lor.
“Kegiatan ini menjadi solusi yang efektif dengan menyatukan potensi dan sumber daya lokal dalam upaya bersama membangun ekonomi yang lebih kuat” tambah Ana Zumrotun Nisak, S.SiT., M.Kes.
Ibu-ibu PRA Pasuruhan Lor diberikan panduan mengenai tahap pengenalan bahan sabun, cara mendapatkan bahan-bahan sabun, alat-alat yang digunakan untuk membuat sabun, cara membuat sabun, membentuk sabun menjadi bentuk-bentuk yang unik dan strategi pemasarannya.
Kegiatan yang melibatkan 4 dosen Universitas Muhammadiyah Kudus (Apt. Eko Retnowati, M.Si., M.Farm, Ana Zumrotun Nisak, S.SiT., M.Kes, Ahmad Farid, SKM., MKM, dan Ivanna Isty Nursani, S.Si., M.Sc.) ini diikuti secara antusias oleh warga setempat. (AR)
